JENIS JENIS MONITOR

1.   Monitor CRT (Cathode Ray Tube)

     Monitor CRT (Cathode Ray Tube) disebut juga monitor tabung. Monitor ini termasuk monitor pertama dan tertua. Sekarang komputer sudah tidak menggunakan Monitor CRT lagi karena sudah muncul monitor – monitor baru dengan kualitas yang lebih baik. Sesuai dengan sebutannya monitor tabung, karena pada monitor ini terdapat sebuah media tabung sinar katoda dan memiliki ukuran yang besar mirip tabung. Cara kerja monitor CRT ini memancarkan sinar katoda dan elektron ke sebuah titik – titik kecil di layar. Monitor ini dijual dengan harga yang murah namun memiliki ukuran yang besar dan menggunakan daya listrik yang tinggi sehingga memancarkan radiasi yang tinggi.

2.   Monitor LCD (Liquid Crystal Display)

  Jenis monitor ini dikenal juga dengan Monitor Layar Panel Datar. Monitor ini cukup populer digunakan dan memiliki  keunggulan yang lebih dibanding jenis Monitor CRT. Bekerja dengan cara memancarkan sinar melalui cairan kristal dan akan membentuk sebuah panel – panel kecil yang datar. Monitor LCD memiliki banyak keunggulan antara lain menggunakan daya listrik yang lebih sedikit sehingga lebih hemat, memiliki ukuran dan berat yang lebih ringan, serta mempunyai tampilan gambar yang lebih jelas.

3.   Monitor LED (Light Emitting Diode)

   Jenis monitor ini merupakan pengembangan dari monitor LCD. Keunggulan yang ditawarkan yaitu menggunakan daya listrik yang lebih rendah hingga 70 % dibanding LCD, Menghasilkan tampilan gambar dengan kualitas dan resolusi tinggi, sudah mendukung teknologi touchscreen, ukuran lebih ringan, dan daya tahan pemakaian yang lebih lama. Karena keunggulannya tersebut sesuai dengan harga dan biaya perbaikan yang mahal.

4.   Monitor PDP (Plasma Display Panel)

    Monitor PDP atau dikenal dengan Monitor Plasma bekerja dengan menggunakan teknik plasma seamless yang memiliki tampilan panel datar. Keunggulan jenis monitor ini antara lain memiliki bobot yang ringan dengan bentuk slim, menghasilkan kualitas gambar yang cukup jernih. Monitor ini hampir menyerupai kemampuan monitor CRT, dengan tingkat kontras yang tinggi  10.000 : 1. Monitor ini kurang umum digunakan karena menggunakan konsumsi daya dan operasional suhu yang tinggi.

5.   Monitor TFT (Thin-film Transistor)

  Monitor TFT bekerja menggunakan teknologi transistor film tipis, setiap piksel terhubung ke transistor yang memiliki transistor sendiri. Tampilan gambar yang dihadirkan beresolusi tinggi sehingga memberikan kualitas gambar yang tajam. Konsumsi daya yang digunakan juga rendah.

6.   Monitor DLP (Digital Light Processing)

    Cara kerja Monitor DLP mengubah cahaya digital dengan bantuan jutaan cermin mikro lalu menghasilkan tampilan video. Monitor ini dikenal luas untuk aplikasi proyektor yang digunakan dalam memproyeksikan video di bioskop atau home theater.

    BACA JUGA SEBELUMNYA

    Pahami Cara Merawat Laptop Agar Awet

    Keuntungan dan Kerugian dari Jaringan Komputer 

    Komponen Pada Komputer ; Hardware, Software, Brainware 

    Jenis-Jenis Jaringan Komputer